Spring 2024

Di masa lalunya, Pangeran Lloyd de Saloum adalah rakyat jelata yang tidak bisa menguasai sihir, tidak peduli seberapa berpengetahuan atau terobsesinya dia tentang sihir. Sekarang bereinkarnasi ke dalam garis keturunan kerajaannya saat ini, dia menerima tubuh dengan mana yang tampaknya tak terbatas, membuat keinginannya untuk menguasai semua hal yang misterius menjadi kenyataan. Selain itu, sebagai pangeran ketujuh kerajaan, Lloyd tidak memiliki hak atas takhta, yang memungkinkannya untuk mengembangkan kemampuannya sebebas yang dia inginkan.

Sayangnya bagi Lloyd, segel kuno yang memenjarakan iblis yang kuat mulai rusak dan melepaskan kengerian di dalamnya, membahayakan kedamaian. Dengan monster-monster ini berkeliaran, kecakapan sihir Lloyd yang luar biasa adalah senjata pamungkas yang dapat menetralkan ancaman ini sebelum semua hal menjadi kacau.

[Written by MAL Rewrite]

Rimuru Tempest menang setelah pertarungan klimaksnya dengan Demon Lord Clayman. Dengan bantuan Diablo, perang dengan Kerajaan Falmuth berakhir dengan kemenangan telak bagi Rimuru. Didorong oleh meningkatnya migrasi dan integrasi Hutan Jura, negara Tempest mengalami pertumbuhan yang pesat.

Kemenangan Rimuru menggeser keseimbangan kekuasaan, sehingga memunculkan periode perdamaian baru—tetapi apakah perdamaian itu akan bertahan lama adalah masalah lain. Yuuki Kagurazaka dan Kazalim berkonspirasi dengan Aliansi Harlequin untuk menjatuhkan Rimuru. Lebih jauh lagi, Gereja Suci Barat melanjutkan perang salib yang tidak toleran terhadap Rimuru dan bawahannya yang bukan manusia. Baik sekutu maupun musuh terlibat dalam pertempuran kecerdasan, dengan hati-hati memajukan agenda mereka tanpa menghancurkan status quo yang rapuh. Namun begitu domino pertama pasti jatuh, perlombaan menuju supremasi dimulai.

[Written by MAL Rewrite]

Saat masih kecil, Pangeran Oscar Lyeth Increatos Loz Farsas dikutuk oleh Penyihir Keheningan, yang membuat hampir mustahil bagi wanita mana pun untuk memberinya anak. Setelah 15 tahun mencari cara untuk menghilangkan kutukan itu tanpa hasil, Oscar pun meminta bantuan penyihir lain. Untuk tujuan ini, ia menuju ke Menara Azure, rumah Penyihir Bulan Azure. Mendaki menara bukanlah tugas yang mudah; selama puluhan tahun, tidak seorang pun berhasil mengatasi serangkaian jebakan, teka-teki, dan musuh yang dirancang untuk mengusir penantang mana pun. Namun, Oscar dengan mudah memanjat ke puncak, di mana ia bertemu dengan penyihir legendaris, Tinasha. Yang mengejutkan sang pangeran, meskipun berusia ratusan tahun, Tinasha tampak seperti wanita muda cantik di akhir masa remajanya.

Oscar menjelaskan keadaannya kepada penyihir itu, yang dengan cepat memahami sifat sebenarnya dari penderitaannya. Meskipun ia mengklaim bahwa membatalkan kutukan itu akan sangat sulit, Tinasha mengusulkan solusi—untuk mencarikan Oscar pasangan yang mampu menahan efek kutukan itu.

Menyadari bahwa wanita seperti itu ada di depan matanya, Oscar dengan berani memberi tahu penyihir itu untuk menikahinya. Meskipun ia langsung ditolak, pangeran muda itu menolak untuk mundur, dan keduanya akhirnya mencapai kesepakatan: Tinasha akan meninggalkan menara dan tinggal bersama Oscar selama setahun ke depan. Saat keduanya terus mencari cara untuk mengangkat kutukan Oscar, kabar tentang kemunculan Tinasha dari isolasi menyebar, menarik perhatian semua kenalan lama.

[Written by MAL Rewrite]